Pertamax ?

Kebijakan pemerintah yang menaikkan harga petamax, membuat beberapa konsumen pertamax beralih ke premium. Mereka lebih memilih premium dengan alasan ekonomis, walau harus menanggung resiko timbulnya kerusakan pada mesin kendaraanya, karena ketidakcocokkan antara jenis bahan bakar yang digunnakan dengan perbandingan kompresi mesin kendaraannya. (kompresi mesin=compretion ratio/CR = perbandingan tekanan yang berkaitan dengan volume ruang bakar, terhadap jarak langkah piston dari titik bawah ke titik paling atas saar mesin bekerja).

Bilangan oktan (octan number) merupakan ukuran dari kemampuan suatu bahan bakar untuk mengatasi ketukan (knoking) sewaktu terbajar dalam pembakaran mesin. Bensin terbakar dalam fase uap dan supaya dapat terbakar, bensin tersebut diuapkan dahulu dalam karburator sebelum dibakar dalam silinder mesin kendaraan. Pembakaran bensin yang diinginkan adalah yang menghasilkan dorongan mulus terhadap penurunan piston. Hal ini tergantung dari ketepatan waktu pembakaran agar jumlah energi yang ditransfer ke piston menjadi maksimum.

Ketepatan waktu pembakaran tergantung dari jenis rantai hidrokarbon yang dimilikinya. Bahan bakar yang memiliki senyawa alkana rantai lurus sangat mudah terbakar. Hal ini menyebabkan pembakaran terjadi terlalu awal sebelum busi memercikkan api dan sebelum piston mencapai posisi yang tepat. Akibatnya timbul bunyi ledakan yang dikenal dengan ketukan/knoking (yang banyak terjadi pada mesin bertransmisi otomatis).

Pertamax dan Pertamax Plus dinilai lebih unggul dari Premium. Hal ini berdasarkan pada :

1. Mempunyai bilangan oktan yang lebih tinggi (kini beberapa produsen kendaraan cenderung memproduksi kendaraan dengan CR yang tinggi, karena tenaga mesin menjadi lebih besar dan laju kendaraan menjadi lebih cepat. Dengan demikian, dibutuhkan bensin beroktan tinggi).
2. Meningkatkan kinerja mesin agar lebih bertenaga. Pertamax memiliki stabilitas oksidasi yang tinggi dan juga mengandung aditif generasi terakhir. Pembakaran emsin menjadi semakin sempurna sehingga kinerja mesin bertambah baik.
3. Bersifat ramah lingkungan. Pertamax tidak mengandung Pb yang bersifat racun. Pembakaran yang semakin sempurna juga dapat mengurangi kadar emisi gas polutan seperti CO dan NOx. Dengan demikian, secara tidak langsung pengguna pertamax ikut menyukseskan gerakan go green.
4. Lebih ekonomis dari segi perawatan. Pertamax sudah mengandung aditif sehingga praktis dan tepat takarannya. Zat aditif juga dapat berperan melindungi mesin sehingga menekan biaya perawatan. Jadi pilih Premium atau Pertamax?

Catatan : Pada sumber aslinya (dikutip dari harian Pikiran Rakyat) dilengkapi dengan penjelasan rumus kimia dari bahan bakar. Mohon maaf bila tidak ikut saya sertaka. Harap maklum, that's over my brain!" :D